Senin, 28 September 2020

Keamanan Sistem Jaringan Komputer

 Perkuliahan ke-3 (28 September - 4 Oktober 2020)

Matakuliah : Sistem Keamanan Komputer C31040319 

 

 

Keamanan Sistem Jaringan Komputer

 

    Sistem Keamanan Jaringan adalah proses untuk mencegah dan mengidentifikasi pengguna yang tidak sah (penyusup) dari jaringan komputer.Tujuannya adalah untuk mengantisipasi resiko jaringan komputer yang dapat berupa ancaman fisik maupun logik. Yang dimaksud ancaman fisik itu adalah yang merusak bagian fisik komputer atau hardware komputer sedangkan ancaman logik yaitu berupa pencurian data atau penyusup yang membobol akun seseorang.

    Hubungan Keamanan sistem jaringan komputer dengan sistem keamanan komputer adalah sama-sama ingin melindungi para pengguna agar tidak diserang oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Baik dari kerusakan fisik yakni kerusakan hardisk dll, maupun pencurian informasi pribadi pengguna yang ini disalahgunakan.

 

Ganguan keamanan jaringan adalah hal yang menyebabkan ketidaklanjaran dalam menggunakan komputer atau serangan pada akses jaringan dan penyalahgunaan sumber daya jaringan yang tidak sah.


Metode Melakukan Serangan Pada Sistem Keamanan Jaringan

 

1. Spoofing

Teknik serangan yang dilakukan attcker dengan cara memalsukan data sehingga attacker dapat terlihat seperti host yang dapat dipercaya. terdapat 3 jenis spoofing:

  • IP Spoofing adalah teknik yang digunakan dengan cara memalsukan source IP address sehingga IP address aslinya tidak dapat dilacak ketika pengiriman paket.
  • DNS Spoofing adalah teknik yang digunakan untuk mengambil alih DNS server sehingga DNS dan IP address sebuah situs akan dialihkan ke server sang pelaku.
  • Identity Spoofing adalah teknik penyusupan menggunakan identitas secara resmi untuk mengakses segala seusatu dalam jaringan secara ilegal.

2. DDoS ( Distributed Denial of Service)

Merupakan jenis serangan DOS (Denial of Service) yang menggunakan banyak host sekaligus untuk menyerang satu server sehingga dapat mengakibatkan server tidak dapat berfungsi bagi klien.

    DOS(Denial of Service) adalah jenis serangan terhadap server pada suatu jaringan dengan metode menghabiskan resource yang dimiliki server sampai server tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya untuk memberikan akses layanannya.

3. Packet Sniffing

Merupakan teknik pencurian data dengan cara memonotoring dan menganalisis setiap paket yang ditrasmisikan dari klien ke server. Biasanya attacker melakukan ini untuk mencuri password dan pengambilan data-data penting.

4. DNS Poisoning

Merupakan jenis serangan dengan cara memberikan informasi IP addres yang palsu untuk mengalihkan trafik pada paket data dari tujuan yang sebenarnya. Biasanya cara ini dipakai attacker untuk menyerang situs-situs ecommerce dan banking.

5. Trojan House

Merupakan salah satu jenis malware yang dapat merusak sebuah sistem. Trojan ini dapat digunalan untuk memperoleh informasi dari target seperti password, system log, dll. dan dapat memperoleh hak akses terget. ada beberapa jenis trojan:

  • Pencuri Password : jenis trojan ini dapat mencuri password yang disimpan dalam sistem dengan cara membuat tampilan seolah-olah tampilan login dengan menunggu host memasukkan paaswordnya pada saat login kemudia password terbesut terkirim ke attacker.
  • Keylogger : jenis trojan ini akan merekam semua yang diketikan oleh host dan mengirimkannya ke attacker.
  • RAT(Remote Administrasion Tools) : Jenis trojan ini mampu mengambil alih kontrol secara penuh terhadap sistem dan dapat melakukan apapun yang attacker mau dari jarak jauh seperti memformat hardisk, mengedit, dan menghapud data dll.

6. SQL Injection

Teknik penyerangan yang memanfaatkan celah keamanan diaman website mengijinkan user untuk menginout data tetapi adanya filter terhadap malicious character sehingga attacer nisa mendapatkan akses kedalam basis data sebuah aplikasi. Attacer biasanya memasukkan data link yang mengarahkan korban menuju website yang digunakan attaker untuk mengambil informasi atau data pribadi korban.


Langkah atau Upaya untuk menjagan Keamanan Jaringan

  • Gunakan Enkripsi pada Akses  Nirkabel
  • Ganti Alamat SIID
  • Matikan Fitur Antarmuka Router
  • Gunakan Antivirus
  • Lakukan Backup
  • Update Komputer

Level Keamanan Sistem Komputer
 
  • Keamanan Level 0
Merupakan Keamanan fisik (Physical Security) atau keamanan tingkat awal. Apabila keamanan fisik sudah terjaga maka keamanan dikomputer juga akan terjaga.
  • Keamanan Level 1
Terdiri atas data base security dan divice security. Pertama dari pembuatan database dilihat apakah menggunakan aplikasi yang sudah diakui keamanannya, selanjutnya adalah memperhatikan data security yaitu pendesainan database, karena pendesain data base harus memikirkan kemungkinan keamanan dari database. Terakhir adalah device security yaitu yang dipakai untuk keamanan dari database tersebut.
  • Keamanan Level 2
Keamanan dari segi keamanan jaringan. Keamanan ini sebagai tindak lanjut dari keamanan level 1.
  • Keamanan Level 3
Merupakan information security. Informasi-informasi seperti kata sandi dikirimkan kepada teman atau file-file yang penting, karena takut ada orang yang tidak sah mengetahui informasi tersebut.
  • Keamanan Level 4   
Keamanan ini adalah Keseluruhan dari keamanan level 1 sampai level 3. Apabila ada satu dari keamanan itu tidak terpenuhi maka keamanan level 4 juga tidak terpenuhi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Routing Protocol

 Routing Protocol   Pengertian Routing Routing adalah suatu protocol yang digunakan untuk mendapatkan rute dari satu jaringan ke jaringa...